CARBON

Carboncoin, dengan simbol ticker CARBON, adalah cryptocurrency ramah lingkungan yang diluncurkan pada Februari 2014. Tujuannya adalah mengatasi masalah lingkungan dengan menanam pohon dan mempromosikan praktik berkelanjutan. Berbeda dengan cryptocurrency tradisional yang mengkonsumsi energi yang signifikan melalui penambangan, Carboncoin dirancang untuk efisien energi dan tidak bergantung pada penambangan kompetitif, sehingga lebih ramah lingkungan.

Mata uang ini beroperasi pada blockchain dan memiliki pasokan beredar sebanyak 15 miliar koin. Ia menggunakan algoritma Scrypt untuk mekanisme Proof of Work (PoW)-nya, yang berarti dapat ditambang. Fitur-fitur Carboncoin meliputi volume transaksi tinggi, konsumsi energi rendah, dan fokus pada penanaman pohon di seluruh dunia.

Berdasarkan data terbaru, harga Carboncoin adalah $0,0000058, dengan kapitalisasi pasar sekitar $89.800. Volume perdagangan 24 jam untuk Carboncoin saat ini adalah $0, menunjukkan kurangnya aktivitas perdagangan baru-baru ini. Token ini dirancang untuk digunakan sebagai pembayaran dan dapat dibeli, digunakan, dan diterima oleh siapa saja yang ingin mendukung proyek ini.

Visi jangka panjang Carboncoin adalah untuk menjaga lingkungan bagi generasi mendatang dengan fokus pada jangka waktu 150+ tahun. Proyek ini juga mencakup inisiatif bernama Carbonshopper, yang memfasilitasi penerimaan pembayaran Carboncoin di toko online dan mempromosikan bisnis yang memenuhi kriteria etis yang ketat.

Penting untuk dicatat bahwa meskipun Carboncoin memiliki nama yang sama dengan konsep dalam novel fiksi ilmiah Kim Stanley Robinson"The Ministry for the Future", yang membayangkan mata uang karbon yang didukung oleh bank sentral untuk melawan perubahan iklim, cryptocurrency Carboncoin yang sebenarnya tidak terkait langsung dengan konsep fiksi ini. Sebaliknya, Carboncoin bertujuan menjadi solusi praktis untuk mempromosikan keberlanjutan lingkungan melalui penggunaan teknologi blockchain.